Ketika Donggala dan New York Sama-sama Jadi Teladan Moderasi Beragama

Donggala, 12 November 2025 — Pemerintah Kabupaten Donggala bersama Forum Komunikasi Antar Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Tengah resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang penguatan moderasi beragama di Kabupaten Donggala.

Penandatanganan dilakukan di ruang kerja Bupati Donggala oleh Bupati Vera Elena Laruni, S.E. dan Ketua FKUB Sulteng Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag.

Kesepakatan ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan FKUB untuk menumbuhkan semangat toleransi serta harmoni antarumat beragama di wilayah Donggala.

“MoU ini supaya ketika kita masuk di wilayah Donggala, legal. Pemerintah Kabupaten Donggala telah membuka pintu bagi FKUB untuk bermitra dalam sosialisasi moderasi beragama,” ujar Prof. Zainal Abidin.

Ia menambahkan, Donggala kini menjadi contoh nyata bagaimana masyarakat yang majemuk mampu hidup dalam semangat saling menghormati dan menerima perbedaan.

“Donggala dan New York punya kesamaan dalam hal toleransi. Donggala dipimpin oleh seorang perempuan dari kalangan minoritas non-muslim, dan diterima dengan penuh penghormatan oleh warga mayoritas Islam,” tuturnya.

“Kalau dunia bangga dengan New York yang dipimpin seorang muslim, maka kita di Indonesia bisa bangga dengan Donggala yang mempercayakan kepemimpinan kepada Bupati Vera Elena Laruni,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Donggala Vera Elena Laruni menyampaikan rasa haru dan terima kasih kepada FKUB dan masyarakat Donggala atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

“Masyarakat Donggala mau memberikan kesempatan kepada saya, yang merupakan seorang minoritas, untuk memimpin. Ini menunjukkan kematangan beragama dan kedewasaan masyarakat kita dalam berdemokrasi,” ungkap Vera dengan penuh haru.

Ia berharap kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Donggala dan FKUB dapat menjadi motor penggerak dalam memperkuat nilai-nilai toleransi dan kebersamaan di daerah.

“Donggala membuktikan bahwa keberagaman bukan alasan untuk terpecah, tetapi kekuatan untuk maju bersama,” tutupnya.

Breaking News : Matindas J Rumambi Resmi Nahkodai PDIP Sulteng